DOA NABI YUNUS PENAWAR SEGALA MUSIBAH
Sabda Rasulullah SAW maksudnya :
Baik dan buruk diri manusia itu bukan kita yang harus menilai sebaliknya DIA yang MAHA ESA.
"Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah. Aku memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar". ~ Sayidina Umar bin Khattab
“ Sesungguhnya aku ketahui satu kalimah yang apabila dibaca oleh mereka-mereka yang ditimpa bala atau kesusahan, Allah akan lepaskan si pembacanya dari kesusahan. Kalimah tersebut ialah tasbih saudaraku Nabi Yunus a.s.
“ La ilaha illa anta subhaanaka inni kuntu minazzholimiin.”
(Tidak ada tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau. Sungguh aku termasuk orang-orang yang zalim.)
Walaubagaimanapun doa hendaklah seiring dengan usaha kerana itu fitrah manusia dan apabila berdoa beserta dengan sedikit usaha insyaallah kita akan terselamat dari sesuatu malapetaka dari menjadi lebih teruk lagi.
Fadhilat doa/tasbih Nabi Yunus a.s. semasa terperangkap di dalam perut Ikan Nun.
Sabda Rasulullah SAW maksudnya :
“Barangsiapa mempunyai apa-apa hajat, hendaklah ia berwuduk, kemudian sujud kepada Allah, sambil membaca tasbih Nabi Yunus sebanyak 40 kali dengan cara jari telunjuknya menghadap ke arah kiblat ketika ia sujud. Sesungguhnya sesiapa yang berbuat demikian akan diperkenankan doa dan permintaannya.”
Baik dan buruk diri manusia itu bukan kita yang harus menilai sebaliknya DIA yang MAHA ESA.
"Aku mengamati semua sahabat, dan tidak menemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah. Aku memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala jenis amal baik, namun tidak mendapatkan yang lebih baik daripada memberi nasihat baik. Aku mencari segala bentuk rezki, tapi tidak menemukan rezki yang lebih baik daripada sabar". ~ Sayidina Umar bin Khattab